Mengenal Statistika dengan Analisis Deskriptif

Foto: Analyst (sumber: linkedin.com)

Pengertian Statistika

Statistika merupakan metode yang melibatkan pengumpulan, pengelolaan, analisis, dan interpretasi data sebagai petunjuk dalam pengambilan keputusan. Pada konteks bisnis, statistika berperan dalam menjaga kelangsungan operasional dengan memanfaatkan data. Kemajuan teknologi basis data dan implementasi sistem informasi dalam organisasi bisnis telah mengarahkan penataan data secara lebih rapi dan terpusat. Sejalan dengan perkembangan teknologi basis data, metode statistika menjadi suatu kebutuhan penting yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis. Oleh karena itu, pengajaran mata kuliah statistika menjadi landasan penting dalam keterampilan problem solving dengan analisis statistika.

Statistika dan Statistik

Statistika dan statistik merupakan hal yang berkaitan dengan data, tentunya ini bukanlah hal asing terutama dalam mata kuliah Statistika. Meskipun dalam kosakata bahasa inggris, statistika dan statistik terlihat serupa dengan statistics. Namun, dalam konteks pembelajaran, keduanya merupakan hal yang berbeda. Statistika merupakan metodologi pengumpulan, analisis, dan interpretasi data dengan mengubah data dan informasi acak menjadi data statistik untuk pengambilan keputusan dari informasi yang diperoleh. Sedangkan statistik merupakan hasil pengolahan data dari proses statistika berupa gambaran tabel hingga grafik yang terbagi menjadi tiga komponen utama; central tendency (pusat data), dispersion (sebaran data), dan form (bentuk data), kemudian diambil kesimpulan mengenai permasalahan yang akan dikaji. 

Statistika Deskriptif 

Salah satu metode pengumpulan data adalah statistika deskriptif yang dilakukan secara eksplanasi, berfungsi untuk menggambarkan karakteristik suatu sampel data, namun tidak mengambil kesimpulan dari data tersebut, melainkan untuk menggambarkan permasalahan dari sampel tertentu. Metode eksplanasi tersebut diuraikan dalam bentuk narasi, tabel distribusi, atau diagram dengan tujuan utama, yaitu menyajikan isi data dalam bentuk yang lebih mudah dipahami. Supaya memahami statistika deskriptif lebih lanjut, berikut adalah contohnya;

Foto: Peranan Nilai Impor Menurut Golongan Penggunaan Barang, Januari–Juli 2022

dan 2023 (sumber: bps.go.id)

Dikutip dari Badan Pusat Statistik, permasalahan di atas merupakan salah satu perkembangan ekspor impor Indonesia Juli 2023, yaitu perbandingan nilai impor menurut golongan penggunaan barang pada Januari-Juli 2022 dan Januari-Juli 2023. Penyajian data divisualisasikan dalam bentuk pie chart, karena hanya menggunakan sedikit variabel data (bahan baku/penolong, barang konsumsi, dan barang modal) untuk memperlihatkan persentase dari setiap variabel data. Kemudian, diambil kesimpulan dari permasalahan data tersebut bahwa impor menurut seluruh golongan penggunaan barang mengalami peningkatan pada tahun 2023 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Penulis : Aulia Hanifah

Editor : Yudhistira Azhar Haryono Putra, Melatie Raghyl Putri

Sumber Referensi :

https://dqlab.id/statistik-vs-statistiks-pengertian-hingga-contohnya

https://revou.co/kosakata/parameter

https://revou.co/kosakata/statistika-deskriptif

https://www.bps.go.id/pressrelease/2023/08/15/1968/ekspor-juli-2023-mencapai-us-20-88-miliar–naik-1-36-persen-dibanding-juni-2023-dan-impor-juli-2023-senilai-us-19-57-miliar–naik-14-10-persen-dibanding-juni-2023.html

https://eduparx.id/blog/insight/cara-memilih-chart-visualisasi-data/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *